Click here for Myspace Layouts

Minggu, 20 Mei 2012

Analisis Cost of Quality "Recall" Honda Jazz

Diposting oleh Pretisila Kartika Putri di 21.33
Sebagai salah satu tugas mata kuliah Akuntansi Manajemen, saya mencoba menganalisis mengenai adanya Cost of Quality yang tejadi berkaitan dengan kasus panrikan kembali "Recall" pihak Honda atas salah satu produknya, yaitu Honda Jazz.

Artikel yang saya ambil adalah dari Vivanews.com


Penarikan Honda Jazz Tak Cuma di Indonesia

Selain menarik Jazz, Honda Jepang juga akan menarik kembali 26 ribu hibrida CR-Z.

Selasa, 6 September 2011, 10:49 WIB
Hadi Suprapto

VIVAnews - Tak cuma di Indonesia, Honda Motor Co juga menarik puluhan ribu Honda Jazz di seluruh dunia. Subkompak yang di negara lain dilabeli Honda Fit ini mengalami masalah pada komponen saklar master power window yang terdapat di pintu pengemudi.

  Honda menyatakan, penarikan ini melibatkan 960 ribu Fit dan model lainnya yang dijual secara global, termasuk di Indonesia. Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan di Jepang, seperti dilansir dari Automotive News, Honda menyatakan tak ada kecelakaan atas cacatnya suku cadang itu.
  Di Jepang, penarikan kembali untuk perbaikan atau recall meliputi Honda Fit yang diproduksi antara Oktober 2005 hingga Oktober 2009. Kendaraan ini utamanya dijual di China dan negara-negara Asia lainnya.
    Selain itu, Honda juga berencana menarik kembali 26 ribu hibrida kompak CR-Z karena masalah pemrograman pada kontrol mesin. Associated Press melaporkan, penarikan terjadi pada 5.626 unit CR-Z yang dipasarkan di Amerika Serikat.
     Honda juga mengatakan akan menarik 80.111 SUV CR-V produksi sejak 2006 di AS, khusus untuk menggantikan saklar master power window.

Dalam keterangan tertulisnya, Honda menyatakan, potensi kerusakan komponen terjadi jika unit saklar pada bagian dalam saklar power window terkena material silikon dari pembersih interior mobil dan kemudian dioperasikan berulang kali dalam jangka waktu lama.
   Hal tersebut dapat menyebabkan partikel dari kontak saklar rontok dan menumpuk pada celah kecil dalam unit power window. Penumpukan tersebut memungkinkan terjadinya hubungan listrik arus pendek yang bisa membuat bahan resin dari unit saklar yang terkena panas tersebut meleleh dan menyebabkan kerusakan pada power window.

   Pada Agustus lalu, Honda mengalami penurunan penjualan hingga 6 persen akibat kekurangan persediaan pasca gempa bumi dan tsunami 11 Maret. (umi)

ANALISIS : 
   Dari artikel tersebut, kami menganalisis adanya Quality cost yang dikeluarkan oleh pihak Honda. Menurut yang kami ketahui cost of quality adalah biaya yang timbul karena pihak perusahaan tidak menghasilkan produk atau service berkualitas. 
Seperti yang kami ketahui, secara umum Cost of Quality dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
Prevention Cost
Semua biaya yang dikeluarkan untuk mencegah problem kualitas dihasilkan. Misalnya biaya review, biaya selama proses APQP, survei kemampuan supplier, evaluasi process capability, proyek-proyek untuk memperbaiki kualitas, training dan pendidikan teknis.
Appraisal Cost
Semua biaya yang berhubungan dengan pengukuran, evaluasi atau audit produk atau servis untuk memastikan kesesuaian terhadap standar kualitas atau persyaratan lainnya. Misalnya incoming inspection terhadap bahan baku, in-process inspection produk, final inspection produk, audit produk, kalibrasi alat ukur dan kalibrasi mesin.
 Failure Cost
Biaya yang ditimbulkan akibat produk atau servis tidak sesuai dengan persyaratancustomer atau ketentuan lainnya. Failure Cost biasanya dibagi menjadi 2, yaitu:
• Internal failure cost
Yaitu biaya yang ditimbulkan sebelum produk dikirim ke customer. Misalnya scrap,rework, inspeksi ulang, downgrade produk.
External failure cost
Yaitu biaya yang ditimbulkan setelah pengiriman produk ke customer. Misalnya biaya untuk menangani komplain dari customer, pengembalian barang oleh customer,warranty claim, penarikan produk yang telah beredar (product recall).
Dari artikel dapat diketahui bahwa Honda akan menarik seluruh mobil Jazz yang diproduksi tahun 2001 sampai 2008. Hal tersebut dilakukan karena adanya kesalahan produksi, yaitu tombol jendela di mobil Jazz bisa mengakibatkan hubungan pendek dan menimbulkan api jika terkena air. Menurut kami, karena adanya hal tersebut tentunya Honda mengeluarkan Quality of Cost, lebih tepatnya Failure Cost yang berupa External failure cost, yaitu biaya yang ditimbulkan setelah pengiriman produk ke customer, seperti penarikan produk yang telah beredar (recall). Dengan adanya recall tersebut tentunya akan berdampak bagi pihak Honda dengan mengeluarkan cost of Quality untuk memperbaiki produknya. Dari media lain yang kami baca (http://otomotif.kompas.com) pihak ATPM Honda di Indonesia mengeluarkan pernyataan khusus terkait hal tersebut.  Diumumkan, Honda Indonesia akan melaksanakan program penggantian komponen Lost Motion Spring pada honda jazz tersebut secara gratis. Setiap konsumen akan dihubungi langsung oleh perusahaan melalui surat yang dikirimkan ke alamat konsumen masing-masing dalam periode waktu enam bulan. Proses penggantian komponen diprediksi memakan waktu sekitar 3 jam. Dengan begitu adanya biaya yang dikeluarkan pihak honda dengan mengadakan penggantian komponen secara gratis bagi konsumen merupakan contoh real quality of cost.
Adanya recall dari Honda tersebut yang selanjutnya dilakukan penggantian komponen secara gratis menurut kami merupakan tindakan yang bijak, karena pengeluaran quality of cost juga sebagian besar dilakukan misalnya untuk mendapatkan produk dari perusahaan yang berkualitas. Terlebih lagi pengeluaran quality of cost dari pihak honda tersebut berkaitan dengan hal penting bagi konsumen yaitu keamanan. Quality of cost yang dikeluarkan dari honda ini juga memang merupakan tanggung jawab pihak honda bagi kepuasan pelanggan sehingga pelanggan tetap loyal dan tidak trauma untuk menggunakan produk-produk honda. Seperti pernyataan dari President Director PT HPM Yukihiro Aoshima yang kami kutip dari kompas.com “ Merupakan tanggung jawab kami untuk memastikan bahwa semua produk kami berada dalam standar tertinggi dalam hal keamanan dan kualitas. Sekalipun produk tersebut telah berada di tangan konsumen selama bertahun-tahun. Karena itu, program ini merupakan bagian dari evaluasi berkesinambungan yang kami lakukan terhadap semua produk demi mencapai kepuasan pelanggan".

1 komentar:

OnlineCara mengatakan...

terima kasih infonya
ini yang dicari info recall honda
artikel sip

 

SHILLABYZ BLOG Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea